Senin, 11 Mei 2020

Karya Tulis

Musik dan Suasana Hati Remaja
Tujuan Pembuatan :
Karena penulis ingin mencari cara untuk meningkatkan mood sekaligus membagikan informasi tersebut kepada pembaca juga untuk  memenuhi syarat kelulusan SMP LABSCHOOL JAKARTA.

Alasan Pemilihan Judul :
Karena penulis ingin mengetahui bagaimana cara hal ini dapat terjadi.

Metode Pengambilan Data :
Teknik pengambilan data menggunakan instrumen berupa angket dan wawancara. Angket ini ditujukan untuk memperoleh data dari siswa. Sementara instrumen wawancara digunakan untuk memperkuat data yang diperoleh dari instrumen angket.

Kata Pengantar
 Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti bisa menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Musik dan Suasana Hati Remaja”.
BAB 1
1.1 Latar belakang masalah
Musik sudah ada sejak ratusan tahun lalu dan berkembang secara pesat di seluruh dunia. Seiring berjalannya waktu, musik berubah menjadi kebutuhan dan perlahan menjadi bagian dari kehidupan manusia. Musik mulai berkembang dan diterima oleh semua kalangan. Baik muda, tua, remaja, lansia, pun anak-anak. Seperti yang diungkapan Saarikallio (2007) di mana musik adalah bagian dari kehidupan sosial, tingkah laku, kehidupan sehari-hari, dan emosi seseorang.
Bagi sebagian besar orang, musik tidak pernah lepas dari kehidupannya.Di mana pun berada, kapan pun waktunya, dan apapun yang sedang dilakukannya, musik hampir selalu menemani hari-harinya. Bahkan seringkali musik tersebut dapat memengaruhi suasana hatinya. 

BAB 2

2.1 Landasan Teori

a.     Karakteristik Suasana Hati

1)     Pengertian Suasana Hati
Suasana hati adalah suatu bentuk keadaan emosional. Menurut Stephen Robbins, Suasana hati (mood) adalah perasaan - perasaan yang cenderung kurang intens dibandingkan emosi dan seringkali tanpa ransangan konstektual. Sedangkan menurut Fred Luthans (2005), ia berpendapat bahwa suasana hati tidak diarahkan pada objek. Emosi dapat berubah menjadi suasana hati, saat kehilangan fokus pada objek konstektual. Jadi, dapat disimpulkan bahwa suasana hati adalah perasaan dengan bentuk emosional yang kurang intens dibandingkan emosi.

BAB 3 

3.1       Kesimpulan

            Dari hasil penelitian di atas, peneliti dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1.     Suasana hati remaja yang positif (tenang, senang, bersemangat) maupun negatif (marah, malas, sedih) mempengaruhi genre lagu. Dikarenakan para remaja lebih menikmati aliran lagu sesuai dengan mood tersebut. Jika seorang remaja mendengar lagu yang bertolak belakang dari moodnya, hal ini dapat menjadi pemicu badmood.

Pensi Labschool


selamat pagi/siang/sore/malam untuk kalian semua


Pensi alias pentas seni selalu diadakan tiap tahun oleh angkatan yang berbeda di Labschool. memang pensi sudah terlaksana sekitar dua bulan yang lalu, tetapi pensi tahun ini terlalu bagus untuk dilupakan. pensi sendiri diadakan oleh pengurus osis setiap tahunnya.

pensi kali ini bisa dibilang lebih sepi dibandingkan tahun lalu. ya jujur aja itu bener. tetapi yang menarik dari tahun ini adalah aku dateng hiya hiya hiya. nggak beneran soalnya tahun lalu aku nggak ikut pensinya jadinya ya gitu. pada dasarnya nggak ada yang berbeda dengan pentas seni biasa, mungkin yang paling berbeda adalah kali ini aku termasuk ke panitia pentas seni ini. walaupun ya jujur aja aku merasa tidak begitu berguna tetap aja aku senang dapat menjadi tim panitia pensi ini. selain itu, pensi ini mengangkat tema peri ya kayak fairy tale gitu. dan juga kita pas masuk ada maze gitu. jadi di mazenya ada lukisan buatan angkatan bawah, juga ada hasil mengecat topeng milik angkatan aku. ya nggak tau seneng aja nginget maze buatan kita sendiri. tapi yang paling seru itu ketika random dance itu seru banget parah. ya silahkan aja dibanyangin nyaris satu angkatan nari nari gaje dengan lagu tik tok ato nggak lagu kpop seru banget sih asli.

selain itu sih ya nggak ada lagi, tapi aku bisa belajar bahwa dalam menjalankan sebuah acara yang besar perlu kerja sama. ya jujur memang itu bukan pensi terbaik yang pernah aku ngalamin, tetapi pensi ini udah cukup buat aku dan udah ngerasa seneng aja. Makasih loh ya udah baca walaupun ya nggak ada yang baca #tugassekolah ya jadinya ya gitu makasih ya

-HPR

Minggu, 10 Mei 2020

Hadapi Virus Corona

Virus corona memang sedang menyebar di dunia. Pemerintah sudah turun tangan dalam mengatasi wabah ini. Mulai dari melakukan PSBB juga menyulap wisma atlet menjadi posko tanggap covid-19. Tetapi hal yang paling berkesan pada masyarakat adalah anjuran pemerintah agar tetap dirumah. Saat anjuran pemerintah keluar, mulai dari sekolah sampai perkantoran diliburkan. Yang awalnya hanya 2 minggu lalu diperpanjang lagi, dan seterusnya hingga detik ini pun kita masih di rumah saja. Walaupun dirumah saja, kita masih dililit dengan pekerjaan yang harus diselesaikan.

Sebagai pelajar, secara pribadi ini adalah saat yang menyenangkan. Kenapa? Ya soalnya kita bisa dirumah aja, kerjain tugas di rumah ya pokoknya enak deh. Memang sih awal awal masih enak gitu, tetapi ketika udah nyaris dua bulan ini ya berubah aja gitu. Misalnya, tugas yang diberi guru rata -rata ribet-ribet, entah bikin tulisan ini ato kerjain soal. Bukannnya tambah santai malah tambah pusing sendiri. Selain itu mungkin ada materi yang belum diajarkan oleh guru yang membuat kita harus kembali menyerap materi ini. Hal yang mengkhawatirkan selanjutnya adalah bagaimana nanti kita naik kelas nantinya? Apakah perlu kita ujian untuk kenaikan kelas nantinya? Pada dasarnya iya pasti kita akan ujian entah online atau tidak tetap saja kita akan menghadapi ujian ini. Memang sih karena kita dirumah jadinya makin ribet, tetapi ya mau bagaimana lagi? Kita juga harus tetap dirumah mengerjakan tugas apapun itu.

Tetapi hal seperti ini tidak harus selalu dipikirkan, kita hanya perlu tegar menghadapi virus corona ini. Patuhi anjuran pemerintah, jangan sering keluar rumah. Walaupun terpaksa keluar rumah pakai masker, dan saat kembali langsung mandi. Selalu mencuci tangan minimal 20 detik. kalau memiliki gejala seperti Covid-19 segera ke dokter untuk mengetes kebenarannya.  Yaaa, semoga saja dari wabah covid-19 ini kita mendapat pelajaran yang berharga amin...

-Hannisa Puti Rinaldy